Jumat, 25 Februari 2011

Waspadalah terhadap pencopet di kereta

"Ratusan Kali Beraksi, Pencopet di Atas Kereta Dibekuk
E Mei Amelia R - detikNews

Jakarta - Sepandai-pandainya tupai melompat, pasti akan jatuh pula. Ungkapan itulah yang pas kiranya bagi komplotan pencopet yang sering beraksi di atas kereta api.

Setelah ratusan kali beraksi, dua pelaku komplotan pencopet itu akhirnya berhasil dibekuk polisi.

"Dua tersangka lainnya meloloskan diri," kata Kasat Reskrim Polresta Bekasi Kota Kompol Ade Ary Syam Indradi kepada detikcom, Jumat (25/2/2011).

Dua tersangka yang ditangkap yakni Kuswoyo (30) dan Roni Eka Putra (32). Mereka ditangkap petugas usai beraksi di Stasiun KA Bekasi pada Kamis (24/2).

Sementara dua pelaku lainnya yang melarikan diri yakni Acin dan Yusuf. Dari dua tersangka, polisi menyita barang bukti berupa handphone nokia N70 hasil kejahatan.

Sasarannya adalah penumpang yang naik dan turun di stasiun KA jurusan Bekasi ke Stasiun Kota. Mereka beraksi pada jam-jam sibuk. "Antara jam 06.00-08.30 pagi dan sore harinya diantara jam 17.00 WIB," ucap Ade.

Ade menjelaskan, modus operandi yang dilakukan komplotan ini secara bersama-sama naik ke atas kereta. Dalam situasi penumpang yang berdesak-desakan, para pelaku menyelinap di antara penumpang.

"Perannya berbeda-beda," katanya.

Seorang pelaku bertugas menyasar korban. Dia kemudian mengambil barang-barang dari dalam tas korban.

"Segala diambil, mau handphone, uang, apa saja yang bisa keambil," terangnya.

Setelah berhasil diambil, pelaku lalu menyerahkannya ke temannya yang lain untuk menghilangkan jejak. Sementara dua pelaku lainnya bertugas untuk berjaga-jaga jika ada petugas atau orang-orang yang mencium kecurigaan atas tindakan mereka.

"Jadi kalau ketahuan, pelaku yang mengambil barang akan mengelak bukan dia pelakunya karena barangnya sudah dipindahkan ke temannya," jelasnya.

Menurut pengakuan tersangka, modus seperti itu sudah dilakukan komplotannya selama satu tahun. Dalam sehari, pelaku bisa mendapat 3-4 handphone berbagai merk.

Setelah itu, barang hasil curian kemudian dijual ke temannya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur. Masing-masing pelaku bisa mendapat keuntungan Rp 100-150 ribu perhari.

"Sesuai dengan handphone yang didapat. Kalau bagus, harganya lebih mahal, hasilnya juga lebih banyak," katanya.

(mei/gun)"
Sumber : detiknews.com

Seringkali kita menemukan aksi pencopet pada angkutan umum, dan salah satunya pada angkutan umum Kereta Api. Dan setelah membaca artikel diatas yang saya ambil dari detiknews, saya hanya mendoakan agar tidak ada lagi kasus pencopetan di atas Kereta Api. Karena saya sendiri pun mempunyai pengalaman kecopetan Handphone di kereta pada saat pulang kuliah. Waktu saat itu kondisi kerata sangat padat dan saya mendapatkan tempat dekat pintu masuk kereta. Pada saat terjadinya pencopetan tersebut, saya merasakan ada yang berusaha mengambil Handphone saya yang saya kalungkan di dada saya dan tersembunyi di dalam kemeja yang saya pakai. Dan dalam melakukan aksinya pencopet tersebut lebih dari satu, karena ada 2 orang yang berada di samping saya menjepit tangan saya dan posisi badan saya pun seperti akan terjatuh karena dihimpit oleh 2 orang yang disamping saya dan orang yang dibelakang saya menahan badan saya. Dan kejadian itu terjadi berkisar 1 menit saja. Saya sebenarnya dapat merasakan tangan sang pencopet yang ingin mengambil Handphone saya, karena saya merasakan ketika pencopet itu sedang berusaha melepaskan pengait. Di saat itu pun saya memaksakan tangan saya untuk bergerak dan mencoba untuk meng-gagal-kan si pencopet yang mengambil Handphone saya. Namun saya terlambat dan saya pun mengira bahwa orang yang di depan saya lah pencopetnya, tetapi setelah di geledah dia tidak memegang Handphone saya. Dan saya pun akhirnya mengikhlasannya.

Dalam hal ini, kita harus extra hati-hati dalam menjaga barang berharga ketika menaiki kendaraan umum. Saya sarankan untuk menaruh barang berharga di dalam tas dan bila anda memakai tas punggung lebih baik pakai di dada agar tas anda dapat terus terpantau. Dan terus waspada ketika ada orang yang mencurigakan, seperti contohnya orang tersebut selalu lihat kiri-kanan, berbicara ngawur/atau tidak dimengerti (biasanya ini sebuah kode untuk pencopet lain yang berada di dekatnya), dan jika anda sendirian atau tidak bersama teman jangan main hakim sendiri ketika mengetahui aksi pencopet karena pencopet tidak sendirian dan bisa jadi malah anda yang kena sial
.
Semoga bermanfaat :D
About The Author
Bie, that's my name. Im just an ordinary blogger.Ea eam labores imperdiet, apeirian democritum ei nam, doming neglegentur ad vis. Ne malorum ceteros feugait quo, ius ea liber offendit placerat, est habemus aliquyam legendos id. Eam no corpora maluisset definitiones.
Share This
Subscribe Here

0 komentar:

Posting Komentar

 

Site Info

Akyura Stratos Copyright © 2009 DarkfolioZ is Designed by Bie Blogger Template for Ipietoon
In Collaboration With fifa