Jadi motivasi bukanlah sesuatu yang dapat diamati, tetapi merupakan hal yang dapat disimpulkan adanya karena sesuatu perilaku yang tampak. Motivasi merupakan masalah yang kompleks dalam organisasi karena kebutuhan dan keinginan setiap anggota organisasi adalah berbeda-berbeda dan berkembang atas dasar proses belajar yang berbeda pula.
Dan salah satu isu yang kerap menjadi persoalan bagi para manajer adalah bagaimana cara memotivasi pegawai-pegawainya agar dapat menunjukkan standard performance. Berikut beberapa tips yang mungkin bermanfaat untuk digunakan:
1.Pahami perbedaan individu, karena pegawai memiliki kebutuhan yang berbeda antara satu dengan yang lain. Hindari memberi treatment atau perlakuan yang sama kepada semua karyawan. Luangkan waktu untuk memahami apa yang penting bagi masing-masing karyawan. Berangkat dari pemahaman ini, manajer dapat memodifikasi sasaran individual, tingkat keterlibatan, dan rewards terkait kebutuhan individu.
2.Gunakan sasaran dan umpan balik. Karena dalam bekerja, pegawai perlu memiliki sasaran kerja yang spesifik dan cukup sulit (tidak mudah) untuk dicapai dan mendapat umpan balik seberapa baik atau kurang baik mereka dalam menunaikan tugas.
3.Beri kesempatan bagi pegawai untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan yang berpengaruh terhadap mereka. Pegawai sampai tingkat tertentu dapat berkontribusi dalam keputusan yang berpengaruh terhadap diri mereka seperti, menetapkan sasaran kerja, memilih paket benefit, dan lain lain.
4.Hubungkan rewards dengan performance, karena rewards harus berhubungan dengan performance. Pegawai harus mempersepsikan linkage yang jelas antara rewards dengan performance. Jadi meskipun aktualnya rewards sangat erat kaitannya dengan kriteria performance, namun bila pegawai mempersepsikan hubungan yang jauh antara rewards dan performance, performance pegawai akan tetap rendah, kepuasan kerja menurun dan meningkatnya turn over dan absenteeism.
5.Pastikan sistem rewards yang adil, karena rewards harus dipersepsikan adil oleh pegawai dan seimbang dengan input yang mereka berikan di dalam pekerjaan. Pengalaman, keterampilan, kemampuan, usaha dan input lainnya dapat membedakan performance yang ditampilkan sehingga harus berbeda pula akan rewards yang diperoleh.
0 komentar:
Posting Komentar