1.Demi menjaga keseimbangan cairan tubuh. Dengan kandungan air dalam tubuh mencapai 60%, fungsinya penting banget dalam proses pencernaan, penyerapan makanan, sirkulasi, menghasilkan air liur, angkutan nutrisi tubuh, dan menjaga suhu tubuh. Jika kekurangan air, yang haus bukan hanya mulut, melainkan otak. Asupan air untuk tubuh dapat diperoleh dari air putih, jus, susu, teh, dan kopi. Dalam hal ini minuman alkohol tidak masuk hitungan karena justru menyebabkan tubuh dehidrasi.
2.Untuk meningkatkan energi otot. Jika otot terasa nyeri dan lelah adalah pertanda cairan tubuh tidak seimbang. Karena itu minum banyak air sebelum dan saat berolahraga dianjurkan untuk mengganti cairan yang hilang lantaran menjadi keringat.
3.Untuk mengontrol kalori. Dalam beberapa tahun terakhir peserta diet menenggak banyak air minum nonkalori sebagai cara menurunkan berat badan. Makanan yang mengandung banyak air cenderung untuk kerap dikunyah dan diserap tubuh perlahan. Ini menumbuhkan rasa kenyang. Makanan itu di antaranya adalah buah-buahan, sayuran, sup, gandum, dan kacang-kacangan.
4.Ginjal akan berfungsi normal jika keseimbangan air dalam tubuh terjaga. Sampah utama dalam tubuh adalah nitrogen urea, yang larut dalam air, kemudian disaring oleh ginjal dan dibuang melalui urin. Ginjal bekerja amat baik jika didukung cairan tubuh seimbang. Tubuh yang cukup air menghasilkan urin berwarna terang, tidak bau, dan mengalir lancar.
5.Cairan tubuh yang seimbang menjaga fungsi saluran pencernaan. Karena usus amat leluasa menggiling makanan dan menyerap sarinya. Jika kurang air, usus besar menyerap kembali cairan dari kotoran. Inilah penyebab sembelit dan susah buang air besar, karena terlalu kering setelah airnya disedot kembali oleh tubuh. Jadi sebaiknya meminum air segar, atau Anda membiarkan usus besar mengorek sisa air dari calon tinja.
0 komentar:
Posting Komentar